Chimpanzee and Chicken Story 2

(Episode 2 : PENGASINGAN)

Pada episode 1 diceritakan [Baca Archive bulan Agustus 2005; baca yah biar nyambung alur ceritanya], Sim benar2 sangat tercabik dengan kenyataan yang dilihatnya saat itu. Sim kemudian memutuskan untuk kembali ke Rimba pengembaraan Bumi Ruwa Jurai walau dengan tangan kosong dan sebuah kegalauan.

Untung akal sehat Sim masih jalan, dia teringat senandungnya Dewa Dhani, “Hadapi dengan senyuman. Semua yang terjadi biar terjadi. Hadapi dengan tenang jiwa. Semua akan baik-baik saja” Tengkyu 4jJ1 Engkau telah memberikan hamba-Mu ini sebuah pengalaman yang sangat berharga.

Simpanse pun kini mengasingkan diri. Sim memutuskan untuk menghapus kemampuan linguistik bahasa ayam-nya agar dia tidak lagi bisa komunikasi dan pada akhirnya bisa memendam kenangan bersama aYam.

1,5 Years a Go

Semusim tlah ku lalui
Semusim tlah ku lewati
Tanpa dirimu…

Waktu begitu cepat berlalu. Tak terasa hampir setaun lebih Sim hidup di rimba pengasingan. Semua cerita tentang hidup penuh dengan kenangan. Datang dan pergi bagai angin lalu. Kepedihan dan rasa rindu bercampur jadi satu kebisuan. Tak ada yang dapat menampung curahan hati kecuali hanya kepada guratan2 batu kali. [Dikemudian hari guratan2 tangan Sim ini dikenal dalam buku Babad Tanah Sumaetra sebagai Prasasti Way Tulang Bawang]

Akhirnya, semua akan tiba pada suatu hari yang biasa,
Pada suatu ketika yang telah lama yang kita ketahui..

(Cahaya Bulan)

Tepi sungai pada penghujung senja, Sim duduk melamun membayangkan sebuah kegetiran. Hate ngajerit marapan langit, kawas ABG ka tincak buta. Terima Sim, ini adalah takdirmu.

Sebuah ketenangan bathin yang dicari. Sim sepakat dengan dirinya sendiri. Sebagaimanapun besarnya cinta yang kita punya adalah bukan untuk orang lain. Diri kitalah yang harusnya dicintai, diperhatikan dan disayangi. Save yourself and be yourself. “Cintai dirimu, cari tau apa mau hatimu. Hiasi bathinmu dengan akhlak yang mulia. Maka dengan tak sengaja kau akan temukan kekasih sejatimu” [Cie bahasanya Jek]

Special thanks to:

4jJ1 SWT yang telah memberikan pengalaman yang sangat berharga

DEWA for Hadapi Dengan Senyuman

Marcell for Semusim

Nicholas Saputra for Puisinya

Doel Sumbang for Kata2 Konyolnya

Lo-lo pade yang udah baca Story ini :)