Salah satu Kelemahan Aplikasi STRAVA yang Berpotensi untuk Dibuat Curang

Halo ges, kali ini gw akan coba sharing salah satu kelemahan dari Aplikasi Strava. Strava merupakan salah satu aplikasi yang paling komplit untuk kebutuhan olahraga. Melalui satu aplikasi anda bisa menggunakan untuk beberapa aktivitas olahraga seperti lari, sepeda, jalan atau renang. Hasil rekaman dari aktifitas di Strava bisa di share ke media sosial dan fitur tambahan seperti Add Other untuk mengundang partner kita yang beraktifitas bareng.

Fitur Add Other ini menarik karena dapat membantu partner yang tidak membawa gadget atau tidak sempat menyalakan Strava tapi data larinya tetap ada. Namun untuk tujuan yang tidak baik, fitur ini juga dapat dimanfaatkan secara curang untuk menambah kilometer tanpa harus melakukan aktivitas.

Saya mengambil contoh dari data saya sendiri. Pagi tadi tanggal 28 Februari 2021 saya lari di Blitar berdua dengan rekan saya De Saefuu.

Kemudian saya akan coba menambahkan teman saya yang di Jakarta untuk joint bareng. Setelah mengklik tombol Add Other, kemudian muncul pop up berikut :

Saya klik tombol Got it

Muncul list friend yang akan ditambahkan. Untuk kebutuhan eksperimen, saya coba invite teman saya yang saat ini di Jakarta namanya Arif Ambon. (Sorry ya Bon kalo dijadikan bahan ekperimen wkwkwk).

Sekali lagi, untuk kebutuhan eksperimen saya akan kontak teman saya tersebut untuk approve undangan yang saya kirim. Setelah di approve akhirnya masuk ke list kegiatan lari tanggal 28 Februari 2021. Seolah-olah teman saya ini juga ikut lari di tanggal, jam serta lokasi yang sama.